Dalam diam, cinta itu hadir
Dalam diam, aku larut pada cintamu
Dalam diam, aku merindumu
Dalam diam, aku berharap
Dalam diam, aku menangis
Dalam diam, aku menahan lara
Dalam diam, aku hilang arah
Dalam diam, aku terluka
Dalam diam, aku berdarah
Dalam diam, kau memilih
Dalam diam, kau menjadikanku pilihan kedua
Dalam diam, kau memilih dia
Dalam diam, kau berubah
Dalam diam, aku mencoba pergi, namun tak sanggup
Dalam diam, aku menyapa harimu ketika ku kembali
Dalam diam, kau mengacuhkanku
Dalam diam, aku mencarimu
Dalam diam, kau membatu
Dalam diam, kau tak peduli
Dalam diam, aku mencoba ikhlas
Dalam diam, aku berhenti berharap
Dan dalam diam itu, aku tersadar...
Di matamu aku bukanlah siapa-siapa
Aku hanyalah bagian dari masa lalu yang terlupakan
Hingga saat ini, aku akan tetap menjadi adik tersayangmu
Kapan aku menjadi Putri yang selama ini kau cari?
Kapan aku menjadi tulang rusukmu yang hilang?
Entah, mungkinkah suatu waktu kita tak berdiam lagi?
Aku berharap, namun tak jua berani menerka
Biarlah, semua mengalir apa adanya
Karena bagiku semua ini telah dituliskan dalam sebuah buku yang berjudul Takdir...
*Makassar, 26 Desember 2011
2 komentar:
hehehehe dalem feb :)
dalam diam itu...
ada sesuatu..
Hahaha... Kak Mayaaaaa....
What should I do??
T.T,....
Posting Komentar