~I’m Sorry, I Can’t Be Perfect~

Iyaa, beginilah Feby. Punya banyaaaaakkk sekaaaaliii kekurangan. Berpikiran pendek dan cepat mengambil kesimpulan tanpa mencari tahu terlebih dulu. Feby yang egois, tidak sabaran, kekanak-kanakkan, dan sulit berubah atau mencoba untuk mengerti.

Tapi ada banyak hal juga yang tidak bisa dimengerti dan ditoleransi seorang Feby. Apa benar air selalu bergelombang? Padahal selama ini, air merasa semuanya baik-baik saja. Tapi ikannya selalu diam tanpa sebab dan tidak mau berbagi segala kesedihannya juga, air jadi merasa tidak berguna, tidak bisa membuat ikan yang disayang kembali seperti biasanya. Air tidak bisa menjadi moodbooster bagi Ikan. Betul kan? Padahal, Air ingin seperti itu. :’(

Tahu tidak? Kadang ketika kita merasa jadi orang yang tidak berguna, itu sangat mengecewakan. Air tidak berguna untuk ikan. Itu mengecewakan. Air merasa tidak dibutuhkan. Air selalu ingin mencoba membahagiakan, tapi kelihatannya semua yang dilakukan salah.

Bahkan Ikan bilang “airnya selalu bergelombang bikin ikannya mabok”

Air coba berpikir apa yang menyebabkan Ikan bilang airnya bergelombang? Mungkinkah Ikannya jenuh? Ikan tidak tahu

Air memang tidak suka didiamkan seharian penuh, dianggap tidak ada. Seharian itu terasa lamaaaa sekaaaliiii.  Dingiiinnn. Air tidak suka seperti itu. Tapi ikan selalu meminta Air untuk bisa mengerti dan berubah demi Ikan. Lalu apa Air akan bahagia jika diperlakukan seperti itu kapan saja? Rasa kecewa itu membuat Air jadi tidak nyaman. Apa harus bisa menahan rasa kecewa tiap kali Ikan diam tanpa sebab? Apa Air akan bertahan dengan kekecewaan itu?

Ikan berbicara apa saja dengan yang lain, sementara Air dihilangkan dulu dari dunianya.

Dianggap tidak ada. Bahkan seperti tidak kenal sama sekaliii.

Setelah itu Ikan datang kembali, tanpa menjelaskan kenapa dia tiba-tiba diam dengan jelas. Atau paling tidak, dia bisa bilang,”Maaf, kemarin itu Ikan mengungsi dulu, lagi M soalnya. Kita mulai dari angka nol ya?” Pasti Air langsung mengerti dan langsung memaafkan lagi. Walau masih dengan penuh pertanyaan di dalam kepala.

Air bukan tempat bagi dia untuk berbagi, selama ini hanya Air yang selalu menjadikan Ikan tempat untuk berbagi.

Bagaimana bisa?

Tidak mengertikah Ikan, betapa kecewanya Air, betapa khawatirnya Air tentang keadaan Ikan yang dia sayang saat dia diam? Betapa Air merindukan tawanya, merindukan ejekan bodohnya. Iya, Air memang bukan siapa-siapa bagi Ikan. Hanya sebatas kata saying yang diucapkan. Air dan Ikan memang tidak terikat, lalu atas dasar apa Air harus peduli atau khawatir pada Ikan? Punya hak darimana Air mempertanyakan keadaan Ikan? Mengingatkan Ikan minum susu saat dia begadang, menyuruh Ikan untuk mengancing jaketnya saat bepergian dari jauh saat malam hari, menanyakan apa Ikan membawa mantel saat hujan turun? Memberinya semangat mencari data penelitian skripsinya? Mendoakannya tiap kali sholat? Mengingatkannya untuk makan? Dan menanyakan dia ada di mana?

Air sama sekali tidak punya hak untuk itu. Air tahu itu. Air sadar akan itu.

Lalu kenapa Ikan bilang dia sayang Air, sementara dia tidak peduli dengan apa yang dirasakan Air?

Air di sini akan selalu bergelombang, susah untuk berubah. Karena banyak yang ingin dia ketahui tentang Ikan. Apa bisa Air mengerti tanpa tahu penyebab Ikan mendiamkan Air sesukanya? Tak ada satupun orang di dunia ini, bisa mengerti apa penyebab dari “Diam” itu.

Mungkin memang tidak akan cocok, jadi lebih baik Air pergi dari kehidupan Ikan. Air akan mengalir seorang diri saja. Membiarkan Ikan bernapas dengan lega. Air terlalu memeluknya erat dengan pertanyaan bodohnya, tiap hari.

Ikan tidak nakal, dia baik dan tentu saja, dia bisa menemukan Air tenang yang tidak bergelombang di luar sana.

Air cuma bisa bilang “Terima kasih, selama ini mengajarkan banyak hal dan membuat Air kembali dari dunia galaunya. Memberikan tawa, mengajarkan untuk lebih tegar bagi Air, bikin Air jadi lebih tahu, bagaimana caranya untuk jadi orang yang lebih tidak peduli dengan semuanya. Dan terima kasih atas cerita yang pernah dibagikan. Semuanya akan terlupakan. Anggap saja Air bergelombang ini tidak pernah ada dalam hidup Ikan. Biar saja, Air sendiri lagi itu mungkin jauh lebih baik.”

***

Kakak Batuuuuuuu! Kenapa bisa Air salah pilih orang lagi???

Kalian masing-masing memberi kisah yang berbeda dalam hati ini.

Tapi kalian sama-sama bikin hati Air patah. Hancur berkeping-keping.

Kenapa kalian begitu teeeeggggaaaaa…..????

Jahaaaaatttt….

Ituuuu saaaaaakkkkiiiiiiiiiiiiittttt taaauuuu!

Hhhhhhhhhhhhhh…..

Its to hard to find the best person that I need. Its hard to be someone perfect.

I’m only human not a supergirl or stonegirl that has a stoneheart.

Maybe I am a sensitive girl in the world.

I’m only a girl, I can’t be perfect. But I continue learning to be better.

Sometimes I just can’t understand that way.

So, teach me to understand. Say it by words, not only in the silent.

Like I can’t help you, I can’t do anything to make a smile upon on your  face.

I just wanna be someone that always make you happy.

I just wanna be someone that make your heart comfort beside me.

I just wanna be your moodbooster.

I just wanna be your bestfriend, not only your girlfriend.

I just wanna be the one that always can hug you when you get sick or you get sadness or madness

I just wanna be your sunshine in the darkness cloud.

I just wanna be the best person beside you.

I just wanna be….

I just wanna be your trully love in your life

So, how Idiot you are when you always leave me alone?

Do you ever understand all?

No, you do not.

Hhhhhhh… Jadi malasss buka hati lagi rasanya, Air capeeekkk menahaaaaannn sakiiiitt ittuuu sennndirrrriiiiaan di siniiiiiiiiii,. (ToT)

***
Bikin tulisan bego yang dag mutu lagi Feby mahh... hhhhhh....